Dari semua mesin
kecerdasan tipe insting ini sangat sedikit, mungkin bisa dikatakan 5%. Tipe Bos Insting memiliki kecerdasan yang
merujuk pada indera ketujuh jika mengambil keputusan, menjadikan orang ini
spontan, pragmatis, rela berkorban, cenderung
serba bisa, responsif, kompromis dan bahkan dapat dikatakan memiliki
rata-rata ke empat mesin kecerdasan lain (Sensing, Thinking, Intuiting dsn
Feeling) sehingga bisa dikatakan sebagai seorang bunglon. Kelemahannya adalah
plin-plan, temperamental, serba tanggung, dan kurang ambisius.
1. Prinsip pertama untuk menaklukkan
setiap BOS adalah selalu masuk melalui Mesin Kecerdasannya (MK).
v Dia itu bunglon, bisa menjadi
seorang bos sensing, bos feeling, bos thinking dan bos intuiting sehingga
kelihatan seperti serba tanggung, yang mana yang dominan maka anda menyesuaikan
dan menaklukannya tergantung karakter mana yang keluar.
v Dia itu bicaranya to the point, jadi jangan muter-muter
ngomongnya. Sebelumnya sampaikan beberapa poin penting yang sudah disampaikan
oleh atasan anda, karena dengan melakukan hal tersebut anda akan terlihat
paham dengan masalah yang ada. Apabila atasan sudah mengiyakan
baru ungkapkan pendapat Anda dengan alasan yang kuat untuk mendapatkan
target yang diinginkannya. Sikap tenang dan fokus pada masalah menjadi cara
jitu dalam menanggulangi adu argumen setelah Anda mengungkapkan pendapat.
v Dia itu kompromis, jadi jika ada
perbedaan apapun itu, kompromikan saja dengannya tetapi pastikan bahwa hasil
kompromi tidak merugikan.
v Dia itu responsif, jadi kamu juga
harus cepat merespon apapun yang jadi permintaan dia, selanjutnya pelajari apa
sebernarnya yang dia mau, jika belum jelas tentang tugas yang diberikan segera
untuk mengkonsultasikanya.
v Dia itu suka kesederhanaan. Jangan
bicarakan hal yang kompleks. Jangan berlebih dalam penampilan. Dia itu rela berkorban untuk kepentingan yang
lebih besar jadi milikilah mentalitas yang sama dengannya.
2. Prinsip yg kedua adalah bantu si
BOS lakukan apa yang jadi kelemahannya. Sehingga dia akan selalu butuh kita.
v Dia itu temperamental, jadi jangan
stres kalau dia lagi marah, nanti nggak lama juga reda sendiri. Konfrontasi Membalas teriakan dengan teriakan
memang bukan cara yang tepat. Namun, pikirkan lagi apakah kondisi yang Anda
hadapi memengaruhi kinerja dan produktivitas Anda dalam pekerjaan. Bila bos
cepat marah, jangan hanya berdiam diri, katakan dengan tenang bahwa Anda
membutuhkan diskusi dengan kepala dingin untuk menyelesaikan pekerjaan.
v Dia itu suka plin-plan, anda akan
sulit percaya dengan atasan yang plin plan atau kurang konsisten. Sementara
itu, bos yang bisa dipercaya oleh bawahan adalah yang konsisten dan memiliki
kejelasan pada setiap tindakan dan keputusannya. Karena dia atasan kita, tipe
bos insting bisa melakukan seperti itu maka bantu dia dalam membuat keputusan,
berikan semua informasi yang Ia butuhkan dan berikan dorongan untuk mengambil
keputusan dengan berbagai alasan saat kuat.
v
Dia itu serba tanggung, kurang ambisius, tidak
ada satu hal spesifik yg menonjol. Bantu dia lakukan hal-hal spesifik itu dan
pancing dia untuk punya ambisi lebih besar dimana kamu akan ikut terangkat.
Berikan selalu paparan apa yang dilakukan dan dituju, anda yang memberikan
dukungan orientasi pada hasil dengan memberikan panduan-panduan ringkas/general
yang mudah dimengerti.
No comments:
Post a Comment